Memuaskan kakak tiri gemukku, aku membiarkan kontol gemukku keluar di dalam celana dalamnya. Godaan nakal, aku menarik keluar dan menutupinya dengan beban hangatku yang lengket. Pertukaran terlarang dan erotis.
Sebagai laki-laki usia yang lebih dewasa, hasratku selalu terarah pada daya tarik memikat pakaian intim wanita.Dan apa yang bisa lebih memikat daripada celana dalam saudara tiri perempuanku?Bayangan kain mereka yang lembut dan lembut, aroma harum kewanitaan mereka, semuanya mengirimkan sensasi yang menjalari urat-uratku.Dalam privasi kamarku, aku mendapati diriku diliputi nafsu, tanganku meraih laci tempat celana dalam mereka disimpan.Dengan berat, aku menarik anggota tubuhku yang kekar, tanganku membimbingnya menuju bahan sutra celana dalam itu.Pemandangan kontolku yang gemuk, bentuk kontol gemuk, adalah pemandangan yang indah untuk kupandangi diriku sendiri, seperti kain yang menumpahkan sil. Ruangan itu bertambah sepi, satu-satunya suara nafasku yang berat dan desiran lembut celana dalam itu.Aku berdiri di sana, kontolku masih berkedut-kedut, sensasi hangat pelepasanku pada kainnya.Nikmatnya luar biasa, kepuasan memenuhi hasratku yang terpelintir tak terkira.Hingga waktu berikutnya, celana dalam saudara tiriku akan tetap menjadi tujuan suci pelepasan diriku.
Bahasa Indonesia | Nederlands | Slovenščina | Slovenčina | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | 汉语 | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Русский | Français | Deutsch | Español | Suomi | Türkçe | Italiano | English | ह िन ्द ी