Sepupu tiri duduk di pangkuanku, memperlihatkan pemandangan rok seksi. Kami berbicara tentang ruang sambil aku makan sereal. Ketegangan semakin membanjir saat pantatnya bergesekan dengan pantatku, yang berpuncak pada klimaks yang panas.
Aku kedinginan di rumah, sambil mengunyah sereal, ketika sepupu tiriku datang dan memutuskan untuk mengambil beban di pangkuanku.Ketika dia mulai nyaman, kami mulai berbicara tentang ruang dan segala macam omong kosong yang gila.Tapi ketika percakapan memanas, begitu juga ketegangan di antara kami.Aku tidak bisa menahan diri untuk mengintip rok kuliahnya yang ketat, yang memberiku seketika keras.Aku tahu aku harus melakukan sesuatu.Jadi, aku memberinya perasaan singkat akan kebutuhanku yang berdenyut-denyut, dan dia membalasnya dengan baik, menggosokkan penisku melalui celana dalamnya.Sensasi yang intens, dan aku tidak bisa menahan lebih lama lagi.Aku mencabut kontolku dan mulai bercinta dengan keras, akhirnya dia mencapai klimaksku dan melepaskan semua beban panas di wajahnya, aku melepaskan beban panasku di wajahnya.
Русский | עברית | Deutsch | Türkçe | Svenska | ह िन ्द ी | الع َر َب ِية. | 汉语 | Slovenčina | Español | Português | Français | Română | Polski | Bahasa Indonesia | Nederlands | Slovenščina | Italiano | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | Български | English | Bahasa Melayu